Selasa, 26 Juli 2011

PMII Jabar Minta Kadernya Siaga Bencana

Bandung, Pondok Pesantren Tegal - Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Barat mengeluarkan instruksi untuk kader-kadernya agar siaga bencana di daerahnya masing-masing. Siaga bencana ini sejalan dengan maraknya bencana yang terjadi di beberapa daerah seperti Bandung, Garut, Sumedang, Subang, Karawang, Sukabumi, Cianjur dan beberapa daerah lain di Jawa Barat.

"Dalam beberapa hari terakhir memang sudah terjadi sejumlah bencana baik banjir maupun longsor di beberapa daerah di Jawa Barat," ujar Sekretaris PMII Jawa Barat Ayi Sofwanul Umam (Obay), Selasa (15/11).

PMII Jabar Minta Kadernya Siaga Bencana (Sumber Gambar : Nu Online)
PMII Jabar Minta Kadernya Siaga Bencana (Sumber Gambar : Nu Online)

PMII Jabar Minta Kadernya Siaga Bencana

Berdasarkan hasil observasinya, Obay ini menyebutkan ihwal kemungkinan bencana akan terus terjadi sampai beberapa bulan ke depan.

"Saya mendapatkan informasi bahwa Jawa Barat ini masuk dalam kategori daerah rawan bencana sampai Mei 2017 mendatang," jelasnya.

Pondok Pesantren Tegal

Berdasarkan hal tersebut, lanjut dia, kader-kader PMII harus menjadikan Nilai Dasar Pergerakan (NDP) PMII sebagai spirit untuk melakukan kontribusi nyata terhadap masyarakat ketika berbicara konteks hablum minan nas (hubungan sesama manusia, red) dan hablum minal alam (hubungan dengan alam, red).

Pondok Pesantren Tegal

"Bahwa tugas aktivis PMII itu sejauh mana memberikan manfaat terhadap sosial masyarakat sekecil apapun," tegasnya.

Menyikapi hal tersebut, pihaknya berharap agar kader-kader PMII di Jawa Barat senantiasa memberikan terobosan konstruktif untuk masyarakat.

"Dua hal PR besar yang harus dikerjakan oleh kader PMII, yakni menumbuhkan kesadaran terhadap sosial untuk mempertajam analisa dan pendampingan terhadap masrayakat," pungkas Mantan Ketua PMII Cianjur tersebut. (Ade Mahmudin/Alhafiz K)

Dari Nu Online: nu.or.id

Pondok Pesantren Tegal Pertandingan Pondok Pesantren Tegal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar