Minggu, 14 Januari 2018

Aswaja an-Nahdliyyah Bekal Kerja Sama dan Perdamaian

Karawang, Pondok Pesantren Tegal. Wakil Sekretaris Umum Pimpinan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) Abdullah Muhdi menyampaikan, dengan menjaga prinsip ajaran aswaja, kerja sama dan perdamaian akan dirasakan betul oleh umat.

Demikian Muhdi saat mengisi materi Rekonstruksi Aqidah Islam Berlandaskan Ajaran Ahlus Sunnah Wal Jamaah pada acara Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) Akbar Rohaniawan Islam (Rohis) se-Jawa Barat, Sabtu (25/11) di SMKN 1 Karawang.

Aswaja an-Nahdliyyah Bekal Kerja Sama dan Perdamaian (Sumber Gambar : Nu Online)
Aswaja an-Nahdliyyah Bekal Kerja Sama dan Perdamaian (Sumber Gambar : Nu Online)

Aswaja an-Nahdliyyah Bekal Kerja Sama dan Perdamaian

“Jika umat Islam masih mempertahankan nilai ini, maka kerjasama dan perdamaian akan dirasakan oleh umat Islam dengan berbagai negara yang ada di duia saat ini. Bukan tuduhan dan Islamphobia yang menyebar,” katanya di hadapan 200 siswa perwakilan dari puluhan sekolah favorit se-Jawa Barat.

Menurutnya Aswaja mengajak umat Islam untuk menciptakan perdamaian untuk umat manusia.

Ijtihad dan ikhtilaf di kalangan para sahabat dan ulama tidak menghalangi mereka untuk saling menghormati dan mengasihi,” kata CEO Lembaga Riset Student Research Center (RSC) itu.

Pondok Pesantren Tegal

Muhdi berharap, Rohis ke depannya semakin mantap dalam meyakini dan menjalan akidah aswaja.

“Semoga dengan diskusi pada malam hari ini, teman-teman Rohis se-Jabar semakin mantapmeyakini dan menjalankan ajaran Islam yang berlandaskan Aqidah ahlus sunah wal jamaah an nahdliyah,”  pungkasnya. (Muhammad Syakir/Kendi Setiawan)

Dari Nu Online: nu.or.id

Pondok Pesantren Tegal

Pondok Pesantren Tegal Kajian Pondok Pesantren Tegal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar